Resep Sayur Asem dari Papua, Menu Sehat dan Menyegarkan
foto : hallosehat.com
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Jujur saja, saya bukan tipe perempuan yang pinter masak. Thats why, saya nggak pernah share resep masakan di Kamar Kenangan ini. Karena alasan itu juga yang sempat bikin saya maju mudur syantik untuk menerima tantangan menulis selama Ramadan dari Blogger Perempuan Network. Yah, walau pada akhirnya saya tetap memutuskan ikut challenge yang bikin saya jadi berani dan pede menulis postingan dengan tema resep makanan. Serius, tema yang satu ini memang menantang sekali buat orang yang nggak pinter masak kayak saya.
Eh tapi nggak pinter masak bukan berarti nggak bisa masak, ya. Pinter masak yang saya maksud di sini jago buat masakan apa saja. Lha, saya sebelum nikah tahunya cuma masak mie instan, masak sayur bening, goreng telur, tahu tempe dan tumis kangkung. Yap, saya tahunya cuma masak yang gitu-gitu saja. Bahkan masak nasi di kompor pun saya nggak bisa, tahunya masak di rice cooker doang.
Well, saya baru tahu masak nasi di kompor setelah nikah. Itupun suami yang ajarin, haha. Untung saja suami bisa menerima perempuan yang tidak pinter masak seperti saya, wkwk. Menurut dia sih, tidak masalah istrinya nggak pintar masak, kan bisa belajar nanti. Lagipula dia bukan cari tukang masak, tapi teman hidup, *eaa
Alhamdulillaah, terbukti paska nikah kemampuan masak saya bertambah. Yang tadinya saya cuma terbiasa berkutat dengan bawang putih dan bawang merah, sekarang saya sudah bisa berkutat pula dengan bumbu-bumbu lain seperti lada, ketumbar, kunyit, lengkuas, jahe, dsb. Yang sebelumnya saya cuma bisa mengolah ikan, sekarang saya sudah lihai juga mengolah ayam dan daging.
Dan saya baru sadar nih, ternyata memasak itu mudah sekali, gaes, tinggal kitanya saja yang mau belajar di dapur atau tidak. Makanya saya nggak percaya dengan orang yang mengaku dirinya nggak bisa masak. Lebih tepatnya sih dia cuma nggak mau belajar saja. Ya kan, mana ada orang yang bisa masak kalau ngggak pernah belajar.
Apalagi untuk belajar masak di zaman sekarang mudah banget. Ada youtube, ada google, atau kalau mau langsung saja donwload applikasi cookpad. Buku-buku resep makanan pun banyak dijual di toko-toko buku atau gramedia. Pinjam buku-buku resep di i-pusnas juga bisa lho. Kurang apalagi coba?
Eniwei saya juga belajarnya dari mengandalkan internet kok. Kalau bukan liat di youtube ya saya googling dan paling sering intip resep di cookpad. Atau kadang-kadang saya langsung minta resep di mama. Setelah itu baru deh saya mulai bereksperimen di dapur. Tentunya setelah bahan-bahannya ready.
Nah, seperti resep sayur asem yang bakal saya bagikan kali ini. Setelah saya googling ternyata ada berbagai macam sayur asem. Ada sayur asem yang bahan utamanya dari Kangkung, ada sayur asam bumbu kuning yang menggunakan kunyit, sampai sayur asem dengan khas masing-masing daerah juga ada lho. Ada sayur asem Aceh, sayur asem Sunda, sayur asem Betawi, sayur asem Jawa, sayur asem Kalimantan, dsb.
Baiklah, karena ada berbagai macam resep sayur asem, jadi saya share salah satu saja. Resep sayur asem yang bakal saya share ini pun tidak saya ambil dari google tapi saya dapat dari mama. Fyi, karena mama saya tinggal di Papua jadi saya sebut saja resep sayur asem Papua, haha. Yuk, langsung saja kita intipin resep sayur asem dari mama saya.
Resep Sayur Asem dari Papua
foto : id.tastemade.com |
Bahan
100 gram kacang tanah2 buah jagung manis (potong jadi beberapa agian)
1 buah labu siang (potong dadu)
1 ikat kacang panjang
100 gram daun malinjo muda (kalau ada, nggak ada juga nggak apa-apa)
Garam secukupnya
Gula merah secukupnya
Asam jawa/mangga secukupnya
Lengkus digeprek
2 lembar Daum salam
Air secukupnya
Bumbu halus :
5 butir kemiri7 siung bawang putih
5 siung Bawang merah
Terasi
Cara Membuat
- Siapkan panci, rebus kacang tanah hingga matang atau setengah matang
- Ganti air rebusan kacang tanah dengan air yang baru agar warnanya tidak terlalu kemerahan
- Masukkan jagung dan labu siam bersama kacang tanah hingga mendidih
- Masukkan semua bumbu halus, tambahkan garam, dan gula merah secukupnya.
- Masukkan kacang panjang dan daun melinjo
- Masak hingga bumbu meresap dan semua bahan matang
- Tambahkan lengkuas dan salam
- Masak hingga mendidih dan matang
Itulah resep sayur asem dari mama saya di Papua. Simple, kan? Rasanya juga dijamin nikmat dan segar plus menyehatkan. Apalagi dinikmati dengan ikan kering. Hmmmm yummie. So far, sayur asem bisa jadi santapan kamu setelah berbuka. Pun bisa dipanaskan lagi dan disantap saat sahur. Selamat Mencoba.
Salam,
@siskadwyta
Salam,
@siskadwyta
9 komentar untuk "Resep Sayur Asem dari Papua, Menu Sehat dan Menyegarkan"
Apakah sama kayak sayur asam di Jawa ?.
Hmmm, resepnya ijin kuskrinsut yaa :)
Tapi emang ini sayur asem disemua lauk masuk aja ya, ikan masuk - tempe masuk - ayam juga masuk
Tadinya saya kira sayur asem di Papua itu beda dengan di daerah lain, eh ternyata sama aja, hahah... Cuman karena mamanya Siska tinggalnya di Papua jadi di namain gitu ya? Hehe.
Terima kasih telah berkunjung dan meninggalkan jejak di Kamar Kenangan @siskadwyta. Mudah-mudahan postingan saya bisa bermanfaat dan menginspirasi kamu :)
Note :
Maaf komen yang brokenlink akan saya hapus jadi pastikan komentar kamu tidak meninggalkan brokenlink ya.