Kamar Kenangan di #2018 Year in Blog Review Challenge
بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
Bagaimana pencapaian blogging kamu di tahun 2018?
Jika pertanyaan tersebut diajukan pada saya awal November lalu, mungkin saya cuma bisa gigit jari. Malu. Nggak bisa jawab apa-apa. Gimana nggak malu, kalau selama sepuluh bulan itu saya cuma berhasil menerbitkan 13 postingan di Kamar Kenangan ini. Padahal di tahun sebelumnya, saya bisa menerbitkan 41 postingan dalam jangka waktu 4 bulan. Menyelesaikan hampir 30 postingan dalam sebulan pun saya masih sanggup.
Lha, trus kenapa di tahun 2018 ini jumlah postingan yang diterbitkan malah menurun drastis?
Bukan tanpa alasan sih kenapa saya mendadak stuck ngeblog waktu itu. Mengingat baru sekitar tiga bulan saya kembali aktif sebagai blogger. Usia blog dengan TLD ini bahkan belum genap tiga bulan ketika semangat ngeblog saya sekonyong-konyong meredup.
Honestly, saya nggak pengen menjadikan 'ini' sebagai alasan, tapi nggak mungkin kan saya ngarang-ngarang alasan lain wong satu-satunya alasan yang bikin aktivitas blogging saya di tahun 2018 ini menurun karena . . .
saya hamil🙊
Lho apa hubungannya?
Nah, itu dia masalahnya, saya juga nggak ngerti😅 Entah kenapa sejak tahu diri saya tengah berbadan dua atau lebih tepatnya semenjak tanda-tanda kehamilan seperti mual dan muntah muntah, sering BAK, mudah lelah dsb mulai muncul, saya nyaris nggak ada keinginan buat ngeblog. Well, kalau nggak ingat support suami yang sudah bersedia dengan senang hati membelikan saya domain www.siskadwyta.com mungkin blog ini bakal jadi sarang laba-laba lagi. Jadi yah meski mood ngeblog saya selama menjalani masa kehamilan kemarin parah banget, sebisa mungkin saya tetap update blog walau hanya dengan satu atau dua postingan dalam sebulan. Sayangnya, masih ada bulan-bulan yang saya lewatkan begitu saja tanpa satu pun postingan, yakni di bulan April, Juni dan Agustus.
Lalu sejak kapan mulai semangat ngeblog lagi?
Sebulan pasca melahirkan, eh lebih tepatnya sih semangat saya untuk beraktivitas kembali sebagai blogger sudah muncul sejak si bunay brojol. Tapi giliran semangat ngeblog muncul, malah waktu luang buat nulis yang nyaris nggak ada. Apalagi di masa-masa awal pasca lahiran. So far, saya baru mulai posting tulisan di bulan September, itu pun harus curi-curi waktu dulu baru bisa ngeblog.
Padahal kalau dibilang waktu dan ide buat nulis semasa hamil buaanyaak tapi karena nggak mood sama sekali jadi yah bumil macam saya bisa apa *alasen🙈tapi suerr deh, saya beneran nggak mood ngeblog sama sekali saat hamil. Mungkin efek pengaruh hormon kehamilan kali ya, hehe.
Baca juga Ketika Mood Swing Melanda
Syukurnya, memasuki pertengahan November kemarin saya sempat ikut challenge menulis di blog selama 30 hari yang diadakan oleh komunitas Blogger Perempuan Network (BPN) jadi setidaknya masih ada pencapaian blogging yang saya dapatkan di tahun 2018 ini. Walau tidak seberapa memang dibanding pencapaian blogger-blogger lain yang sudah bertahun-tahun aktif blogging.
Jadi apa-apa saja pencapaian blogging yang kamu dapatkan di tahun 2018?
Hmm, sebenarnya saya baru kepikiran bikin target blogging saat challenge dari BPN masih berlangsung🙈 Yup, saya memang nggak niat bikin target blogging untuk tahun 2018 di penghujung tahun lalu. Aih, jangankan mau bikin target blogging, minat untuk ngeblog saja nyaris nggak ada selama hamil kemarin.
So, inilah pencapaian blogging yang saya dapatkan di tahun 2018;
Berhasil menyelesaikan tantangan menulis 30 hari di blog dari BPN
Jadi apa-apa saja pencapaian blogging yang kamu dapatkan di tahun 2018?
Hmm, sebenarnya saya baru kepikiran bikin target blogging saat challenge dari BPN masih berlangsung🙈 Yup, saya memang nggak niat bikin target blogging untuk tahun 2018 di penghujung tahun lalu. Aih, jangankan mau bikin target blogging, minat untuk ngeblog saja nyaris nggak ada selama hamil kemarin.
So, inilah pencapaian blogging yang saya dapatkan di tahun 2018;
Berhasil menyelesaikan tantangan menulis 30 hari di blog dari BPN
Bagi saya, pencapaian yang satu ini awesome banget, karena efeknya bukan cuma menambah 30 postingan di Kamar Kenangan ini melainkan juga pencapaian blogging lainnya. Apalagi saya berhasil menyelesaikan tantangan menulis dari BPN dengan kondisi yang masih new mom, which is nyaris 24 jam waktu saya tersita untuk mengurus si bos kecil yang usianya baru (jalan) empat bulan. Belum ditambah dengan job mengurus suami dan domestik rumah tangga. Kebayang nggak gimana rempongnya? Tapi saya ogah menjadikan hal tersebut sebagai penghalang.
Baca juga Target Blogging di Tahun 2019
Beidewei, kalau nggak ikut challenge ngeblog selama 30 hari dari BPN, mungkin jumlah postingan saya sampai saat ini nggak bakal nyampe angka 20, lho. Karena biasanya untuk menyelesaikan satu postingan saja saya butuh waktu berhari-hari. Malah semenjak ada si bunay, waktu yang saya habiskan hanya untuk menulis satu postingan yang bisa sampai berpekan-pekan. Keterlaluan banget kan? Makanya saat dapat kabar BPN mengadakan challenge, saya segera menyambutnya tanpa pikir panjang, karena merasa tertantang sama diri sendiri.
Kira-kira bisa nggak saya menyelesaikan postingan dalam satu hari dengan status yang masih new mom?
Dan jawabannya ternyata bisa kok. Siapa bilang nggak bisa 😁
Diterima Sebagai Publisher Google Adsense tanpa penolakan dan dalam waktu kurang dari 24 jam
Alhamdulillaah, tanggal 14 Desember kemarin saya diterima sebagai publisher google adsense. Nggak nyangka juga sih bisa diterima secepat itu, tanpa penolakan pula. Apa mungkin ada hubungannya dengan challenge dari BPN yang saya ikuti? Bisa jadi kali ya atau mungkin saja saya bakal mengalami penolakan bila saat pendaftaran itu saya nggak rajin posting tulisan tiap hari.
Oh ya, sebenarnya saya nggak terlalu paham dengan google adsense. Daftar sebagai publisher google adsense pun cuma ikut-ikutan doang, karena banyak blogger yang minat dan membicarakannya. Siapa sangka, pertama kali daftar, blog saya langsung diterima. Itu pun dalam jangka waktu kurang dari 24 jam. Padahal katanya, untuk bisa diterima sebagai publisher google adsense itu susah. Saking susahnya, ada yang sampai mengalami penolakan berkali-kali.
Trus gimana caranya bisa diterima sebagai publisher google adsense tanpa penolakan dan dalam waktu kurang dari duapuluh empat jam? Kalau sempat, bakal saya bocorin rahasianya di postingan lain yaak.
Monetize Blog
Eniwei, pertama kali kenal istilah monetize blog ini di penghujung 2017 lalu tapi belum tahu persis gimana caranya me-monetize blog. Baru tahun 2018 ini tepatnya setelah ikut challenge dari BPN kemarin saya belajar banyak tentang mendapatkan uang dari ngeblog.
Tadinya saya pikir, untuk bisa me-monetize blog, seorang blogger harus dapat tawaran kerjasama dari pihak lain dulu, entah itu dalam bentuk job review, content placement maupun sponsored post, dsb. Nah, belakangan baru saya tahu, ternyata ada banyak cara yang bisa dilakukan blogger untuk bisa mendapatkan penghasilan dari blognya. Tidak melulu harus nunggu tawaran yang datang pertama. Malah kalau pengen segera dapat peluang job sebagai blogger, ya kita sendiri yang harus jemput bola. Seperti ikut lomba blog, daftar Google adsense maupun bergabung di berbagai situs yang menyediakan job untuk para blogger.
Jadi apakah saya termasuk blogger yang sudah me-monetize blognya?
Yup, di postingan tersebut saya terang-terangan mengaku masih sebagai seorang blogger personal biasa yang belum me-monetize blog. Padahal kenyataanya saya sudah menerima tawaran kerjasama dari pihak tertentu. Artinya, blog ini sudah di-monetize dong tapi kok ngakunya belum?
Jawabannya klise banget sih, hehe. Karena waktu itu blog ini belum ada page about me yang memuat portofolio dan page disclosure-nya. Sedangkan setahu saya, para blogger yang sudah me-monetize blognya pasti mencatumkan dua page tersebut. Nah, rencananya, saya baru berniat bikin page khusus yang menyatakan Kamar Kenangan ini menerima tawaran kerjasama setelah memasuki awal tahun 2019.
Tak disangka, mesti belum mencantumkan dua pages tersebut, saya sudah dapet tawaran kerja sama, bahkan juga diterima sebagai publisher google adsense di penghujung tahun 2018.
Traffic blog meningkat
Yes, traffic blog saya meningkat semenjak bergabung dan ikut challenge dari komunitas yang semua anggotanya adalah blogger perempuan.
FYI, dari awal ngeblog saya nyaris nggak pernah memperhatikan traffic blog. Pun jarang lihat page views dari setiap postingan yang saya publish. Kenapa? Ya, karena selama ini saya nggak tahu fungsi traffic blog itu untuk apa.
Malah sempat mengira traffic blog ini mencakup jumlah postingan, pageviews serta DA dan PA. Jadi yang tergambar dalam benak saya, meningkatkan traffic blog sama saja dengan meningkatkan empat poin itu. Ternyata saya keliru ding, karena yang dimaksud dengan traffic blog adalah pengunjung blog dari berbagai sumber.
Ya ampun, sudah lama ngeblog tapi traffic saja nggak tahu. Duh memalukan banget ya😜 Well, saya baru tahu manfaat dari meningkatkan traffic blog ini setelah ikut challenge dari BPN. Langsung deh saya jadi rajin cek statistik blogspot tiap hari termasuk kepoin page views dari postingan saya baik yang baru publish maupun sudah lama.
FYI, dari awal ngeblog saya nyaris nggak pernah memperhatikan traffic blog. Pun jarang lihat page views dari setiap postingan yang saya publish. Kenapa? Ya, karena selama ini saya nggak tahu fungsi traffic blog itu untuk apa.
Malah sempat mengira traffic blog ini mencakup jumlah postingan, pageviews serta DA dan PA. Jadi yang tergambar dalam benak saya, meningkatkan traffic blog sama saja dengan meningkatkan empat poin itu. Ternyata saya keliru ding, karena yang dimaksud dengan traffic blog adalah pengunjung blog dari berbagai sumber.
Ya ampun, sudah lama ngeblog tapi traffic saja nggak tahu. Duh memalukan banget ya😜 Well, saya baru tahu manfaat dari meningkatkan traffic blog ini setelah ikut challenge dari BPN. Langsung deh saya jadi rajin cek statistik blogspot tiap hari termasuk kepoin page views dari postingan saya baik yang baru publish maupun sudah lama.
Rada kaget juga sih liat PV dari beberapa postingan saya di penghujung tahun lalu mencapai ribuan bahkan ada yang sampai puluhan ribu. Sayangnya, saya nggak konsisten ngeblog tahun ini karena alasan yang sudah saya kemukakan di atas jadi ya gitu deh. Membangun blog bukanlah hal yang mudah sehingga saya harus kerja keras dari awal lagi 😊
DA/PA juga meningkat
Sebenarnya saya juga nggak tahu berapa DA/PA saya sebelum ikut challenge dari BPN🙊 Seingat saya waktu cek terakhir kali, masih berada di sekitar angka satuan deh. Itu pun ceknya sudah dari tahun lalu, waktu blog ini baru beralih ke TLD. Alhamdulillaah, di tahun 2018 angka DA/PA blog sudah mencapai belasan dan semoga tahun depan bisa menyentuh angka puluhan😉
Selain lima pencapaian tersebut, yang terpenting bagi saya adalah konten. Sejak kembali aktif ngeblog, saya memang sudah komit sama diri sendiri, harus bisa menghasilkan konten-konten positif yang bermanfaat dan menginspirasi atau paling tidak bisa jadi reminder bagi diri saya pribadi. Maka besar harapan saya, semoga ada kebaikan yang bisa dipetik oleh pembaca Kamar Kenangan ini maupun diri saya pribadi dari setiap tulisan yang sempat saya posting di sepanjang tahun 2018.
Akhir kata, i wanna say thanks to Komunitas Blogger Perempuan Network baik owners maupun members-nya wa bil khusus semua pengunjung sekaligus pembaca Kamar Kenangan saya. Tanpa kalian Kamar Kenangan ini sungguh bukanlah apa-apa.
Parepare, di menit-menit menjelang 2019
8 komentar untuk "Kamar Kenangan di #2018 Year in Blog Review Challenge"
Tetap semangatt ngeblog ya mbakk!
Dans emangat pula menjadi ibu hamil~ ditunggu waktunya dedek bayi menjadi generasi penerus bangsa yang bertaqwa hehehe.
Saya gara-gara ganti alamat domain jadu turun drastis traffic nya. But it's super okay, I can make it by writing regularly constantly. Pokonya asal ga males huehehe.
Semoga tetap istiqomah ngeblog.
tapi pas udah hamil besar mulai semangat lagi. hehe..
semangat terus mbaa ngeblognya.. hebat berhasil nyelesain BPN challenge.. saya cuma jadi tim nyimak doang kemarin. hehe
Saya tunggu posting-an selanjutnya, ya.
Oh ya, soal hamil dan lainnya, mood yang swing pun saya alami. Lebih pada pengaruh hormon dan psikologis karena jadi mahmud yang hamil untuk pertama kalinya.
saya akan coba bikin about me dan disclaimer, ternyata itu penting juga, ya?
Terima kasih telah berkunjung dan meninggalkan jejak di Kamar Kenangan @siskadwyta. Mudah-mudahan postingan saya bisa bermanfaat dan menginspirasi kamu :)
Note :
Maaf komen yang brokenlink akan saya hapus jadi pastikan komentar kamu tidak meninggalkan brokenlink ya.