5 Buku Rekomendasi For Singlelillah
Kamu lagi cari buku bacaan yang menarik untuk mengusir rasa sepi? Ini ada 5 rekomendasi buku untuk kalian singelilaah. Nomor 3 paling wow lho.
Ketika pesaraan itu tak lagi bisa digantung telalu lama
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Singlelillah adalah status yang disematkan pada mereka yang memilih 'sendiri' di jalan Allah. Sendiri di sini maksudnya tidak menjalin hubungan apa pun dengan lawan jenis sebelum halal, seperti pacaran, TTM-an, HTS, kakak-adek, LDR dan semacamnya.
Kalau nggak salah, istilah singlelillah ini pertama kali dipopulerkan oleh Kang Abay. Hayoo, yang sering dengar lagu Halaqoh Cinta, Mencintai Kehilangan, Cinta dalam Ikhlas dan lagu-lagu lainnya dari cinta positif project atau pernah nonton film pendek musikal dari Singlelillah project yang diperankan oleh Anandito Dwis sebagai Alik dan Anisa Rahma sebagai Nisa Aulia di chanel youtobe teladan cinta pasti kenal dong dengan creatornya itu.
Baiklah, saya nggak bakal bahas lebih lanjut mengenai singlelillaah maupun perjalanan pernikahan Impian Alik dan Nisa lewat proses ta'aruf dengan perantara kang Abay yang menjelma nyata dalam kehidupan Anandito dan Anisa. Kenapa? Karena di postingan kali ini saya hanya ingin merekomendasi 5 buku special buat kalian, para singlelillaah. Ya, barangkali saja kan masih ada pembaca yang belum tahu istilah singlelillah sehingga saya merasa perlu jelaskan terlebih dahulu di awal😀
FYI, tantangan hari ke-sepuluh ini pilihannya bukan hanya merekomendasi buku, ada juga pilihan untuk merekomendasi lagu atau film tapi dibanding mendengar musik atau menonton film, saya lebih cinta dengan buku-buku maka pilihan saya jatuh pada merekomendasi buku. Nah, karena saya tahu benar, menyandang status singlelillaah sungguh tidaklah mudah, apalagi bagi yang baru memutuskan hijrah (move up) dari masa jahiliyahnya, jadi saya tertarik merekomendasi lima buku ini untuk kalian, singlelillah.
"Bahwa mencintai apapun dan siapapun bukanlah sebuah kesalahan tetapi sebuah pembelajaran terbaik. Karena kadang, kesalahan bukan terletak pada apa dan siapa yang kita cintai tapi pada bagaimana cara kita mencintai"
Pengen cari buku tentang cinta yang bahasannya ringan dan inspiratif, layoutnya keren, berwarna dan nggak bosenin dibaca, bahkan bisa dibaca hanya dengan sekali duduk? buku Jatuh Cinta tak Pernah Salah dari akun @negeriakhirat ini bisa jadi pilihan buat kalian, singlelillah. Karena plusnya buku ini sama sekali tidak membahas tentang cinta-cintaan antar lawan jenis yang belum terikat akad nikah. Buku terbitan Qultum Media ini berisi kumpulan kisah cinta inspiratif yang terjadi pada masa nabi dan para sahabat, disertai dengan banyaknya qoutes (baca : ungkapan-ungkapan) cinta yang jleb banget. Banyak deh hikmah yang singlelillah bisa petik dari membaca buku ini.
Eniwei, saya sempat baca buku Jatuh Cinta tak Pernah Salah karena dipinjamin sama Lulu', salah satu siswi saya waktu masih ngajar di Madrasah Tsanawiyah dulu. Si Lulu' memang semangat banget minjamin buku-ke gurunya ini yang masih berstatus singlelillah kala itu😅 Setiap ada buku barunya pasti disodorin ke saya. Nah, sebenarnya buku Jatuh Cinta tak Pernah Salah memang cocok banget dibaca buat singlelillaah yang masih remaja seperti Lulu', tapi tak ada salahnya juga dibaca oleh para singlelillaah yang sudah berumur (eh maksud saya yang umurnya sudah matang untuk menikah) tapi masih sering galau dengan jodoh yang seolah tak kunjung datang.
Ya, daripada keseringan galau dengan masalah jodoh mending pergunakan masa singlelillah kalian dengan membaca buku-buku inspiratif seperti Jatuh Cinta tak Pernah Salah ini. Selaras dengan judul dan taglinenya, buku ini memberi pemahaman pada kita bahwa mencintai siapa pun dan apa pun bukanlah suatu kesalahan. Iya, jatuh cinta tidak pernah salah. Kadang, cara kita mencintai saja yang salah. Sebab, jodoh tidak saling mencari tetapi saling menemukan. *tsaah
"Halal itu tidak hanya yang kita makan dan apa yang kita kenakan, tetapi juga apa yang kita cintai"
Begitulah perkara cinta. Cinta itu fitrah. Tak ada yang salah dalamm mencintai dan dicintai. Namun, cinta itu akan berbuah petaka ketika kita membawanya ke jalan yang salah dan dengan cara yang keliru. Sakit hati, kecewa, terluka, sampai jatuhnya kehormatan adalah hasil dari cinta yang dijalani dengan jalan yang salah.
Ketika sudah tiada lagi harapan untuk bersama
Ketika apa yang kau jalani telah menodai fitrahnya cinta, relakanlah dia untuk pergi
Hayoo, apakah ada pembaca Kamar Kenangan ini yang pengen jadi singlelillaah tapi masih berat melepaskan kekasih tak halalnya atau sudah melepaskan tapi belum bisa merelakan sang mantan atau selama ini singlelillaah diam-diam mencintai seseorang tapi si dia yang dicinta malah bersanding di pelaminan dengan orang lain. Kalau ada, yuk segera baca buku Merelakan dari @muslim_moveon ini. Recommended banget deh buat singlelillaah yang masih susah move on.
Buku bersampul kuning terbitan dari Wahyu Qolbu ini memang keren sekali. Bukan sampulnya saja, isinya juga. Bahasanya gaul dan ngalir, enak dibaca. Layoutnya warna-warni, nggak bosenin. Plusnya lagi buku ini dilengkapi dengan true stories, berupa kumpulan kisah nyata mereka yang belajar merelakan masa lalu demi meraih cinta Allah.
Berhubung telah melewati masa-masa singlelillaah jadi saya sebenarnya sudah nggak terlalu doyan baca buku dengan tema yang beginian, bahkan suami saya juga sempat protes pas lihat saya baca buku ini, sudah nikah kok masih suka baca buku yang baperan🙊
Beda halnya dengan buku Jatuh Cinta tak pernah Salah, waktu itu saya masih tertarik baca buku tersebut karena masih berstatus singlelillaah, hehe. Karena saat ini saya telah menjadi seorang Ibu Rumah Tangga so jenis buku yang saya sukai tidak jauh-jauh dari tema parenting. Dari dulu jenis-jenis buku bacaan kesukaan saya memang selalu berubah-ubah, tergantung umur keadaan saya, hehe.
Kemarin-kemarin saya menyempatkan diri baca buku Merelakan ini karena dapat hadiah dari giveaway #Hatiyangtepat yang diadakan oleh mbak Dikpa Latifah, owner @kotabuku.id. Ya, sayang dong, masa' saya sudah dikasih hadiah buku, tapi hadiahnya nggak saya hargain. Saya biarin saja tergeletak di rak buku tanpa dibaca-baca.Eh, sekalinya saya baca, meski sudah melewati fase yang dibahas di buku tersebut, ternyata buku Merelakan ini bagus juga. Makanya saya rekomendasikan buku ini buat kalian singlelillaah, terutama bagi adik-adik yang masih getol-getolnya pacaran.
Tuhan, aku mencintainya. Aku hanya ingin dia, tak ada yang lain. Bolehkan aku memohon pada-Mu, izinkan dia kelak yang datang menemui kedua orang tuaku, menuturkan salam penghormatan dan menghaturkan hasrat tuk mempersuntingku (@cha_dwy)
Kalau buku Merelakan masih belum menguatkan hati kalian untuk segera move_on coba deh baca buku berisi curhatan-curhatan para pemenang lomba Curhat Jomblo Minta Jodoh dalam buku Jomblo Istiqomah yang diterbikan oleh Ping!!! Siapa tahu dengan membaca curhatan para pejuang jomblo istiqomah ini hati singlelillaah yang masih sering goyah dengan berbagai macam godaan dari segala penjuru semakin mantap. Sekali singlelillaah tetap singlelillaah sampai Allah ulurkan jodoh terbaik yang telah ditetapkan-Nya untuk kalian *eaa
Eh, tapi kalau kalian pengen cari buku Jomblo Istiqomah di toko-toko buku maupun gramedia, kayaknya sudah nggak ada deh, lebih-lebih kalau pengen kepo-in si pemilik akun twitter @cha_dwy, salah satu dari tiga penulis yang sepenggal doa dalam curhatannya bertajuk "Jomblo Itu Pilihanku' terpilih sebagai sinopsis dan tersemat di cover belakang buku ini, dijamin nggak bakal ketemu. Pasalnya si @cha_dwy telah mengubah akun twitternya jadi @siskadwyta, hehehe
Baca juga Akhirnya Saya Punya Karya
Yup, saya adalah salah satu nominator lomba menulis Curhat Jomblo Minta Jodoh yang diadakan oleh Divapress beberapa tahun lalu. Tapi bukan semata-mata karena ada curhatan saya dalam Jomblo Istiqomah atau dengan maksud pengen pamer karya sehingga saya merekomendasi buku ini. Hanya saja, kalau kalian masih sering goyah dengan keputusan menjadi singlelillaah, 39 curhatan inspiratif di Jomblo Istiqomah barangkali bisa menghibur dan menguatkan. Setidaknya dengan membaca buku antologi setebal 224 halaman ini kalian tidak akan merasa nelangsa sendiri. Well, buku Jomblo Istiqpmah selain menginspirasi juga menghibur lho karena tulisan-tulisan di dalamnya banyak yang kocak tapi curhatan saya jangan ditanya, bukannya kocak malah bikin baper, hehe
Intinya nggak usah takut nggak dapat jodoh dengan jadi jomblo Istiqomah eh singlelillah, karena saya pun sudah membuktikannya. Serupa kutipan yang barangkali singlelillaah sudah sering baca, ketika Zulaikha mengejar cinta Allah, Allah hadirkan Yusuf dalam hidupnya. Begitu pun yang terjadi dalam hidup saya, ketika saya melepaskan seseorang yang begitu saya harapkan menjadi jodoh di masa depan (seperti curhatan saya di Jomblo Itu Pilihanku dalam buku Jomblo Istiqomah) demi meraih ridho Allah, Allah gantikan dengan jodoh terbaik yang sebelumnya tak pernah saya sangka-sangka. Over all, kalian bisa memetik banyak pelajaran dari curhatan-curhatan penulis yang berupa pengalaman mereka ketika memutuskan men-jomblo. Masih ingat, pengalaman adalah guru terbaik, kan? :)
"Kita adalah sepasang sayap
Diciptakannya untuk mengangkasa
Susuri hidup penuh dinamika
Beri aku kuatmu saat ku lelah
Kuberi akasku saat kau lemah
Beri aku sinarmu saat kau redup
Kuberi hangatku saat kau kuyup.
Kita adalah sepasang sayap
Sayap-sayap sakinah
Yang tak pernah lelah
Melangkah bersama menuju jannah"
(hal 211)
Gimana singlelillaah, setelah baca puisi Afifah Afrah di atas yang saya petik dalam buku Sayap-Sayap Sakinah? Sekonyong-konyong muncul hasrat ingin segera menikah ya? Sabar, tidak lama lagi. In syaa Allaah. Saya juga waktu pertama kali mengkhatamkan buku yang ditulis Afifah Afrah dengan rekan duetnya Riawany Elyta, January 2017 lalu belum ada tanda-tanda bakal segera nikah. Jangankan mau nyebar undangan nikah, calon saja saya nggak punya. Siapa sangka tiga bulan kemudian setelah menuntaskan Sayap-Sayap Sakinah saya bersanding dengan seorang lelaki yang ditakdirkan Allaah untuk saya di pelaminan.
Sayap-Sayap Sakinah-nya Afifah Afra dan Riawany Elyta ini isinya manis banget. Saya suka. Bahasanya ringan, tidak menggurui dan yang paling penting pesan (baca; ilmunya) itu nyampe. Karena bukan sekadar teori yang disampaikan. Tetapi pengalaman yang mereka bagi.
Satu yang menginspirasi saya setelah membaca buku ini adalah kisah Afifah Afra dalam menjemput jodohnya (Bukan cuma tugas laki-laki saja yang kudu menjemput jodoh, perempuan juga), dengan benar-benar menjaga keberkahan proses pernikahannya. Dan dari tulisan Riawany Elyta, saya menemukan gambaran merencanakan jodoh terbaik.
Oh ya, buku sayap-sayap sakinah ini berseri, dua buku lainnya adalah sayap-sayap mawaddah dan sayap-sayap rahmah yang juga recommended. Buku seri Sayap Sayap Sakinah ini bisa jadi bekal bagi singlelillah yang ingin mewuudkan pernikahan sakinah mawaddah wa rahmah.
Nah, buku bertema pernikahan seperti Sayap-Sayap Sakinah sangat cocok jadi bacaan kakak-kakak singlelillaah yang sudah berniat dan siap untuk menikah, of course, karena menikah juga butuh ilmu tapi kalau untuk adik-adik singlelillaah fokus saja dulu meraih cita baru cinta, yaaak😊
Baarakallahu laka
"Di saat apapun barakah itu membawakan kebahagiaan. Sebuah letup kegembiraan di hati, kelapangan di dada, kejernihan di akal, dan rasa nikmat di jasad. Barakah itu memberi suasana lain dan mencurahkan keceriaan musim semi, apapun masalah yang membadai rumah tangga kita. Barakah itu membawa senyum meski air mata menitik. Barakah itu menyergap rindu di tengah kejengkelan. Barakah itu menyediakan rengkuhan dan belaian lembut di saat dada kita sesak oleh masalah"
Adakah singlelillaah yang berpandangan bahwa tujuan dari pernikahan adalah untuk bahagia. Lalu beranggapan, kebahagiaan dalam pernikahan hanya bisa diraih bila kita menikah dengan orang yang dicintai. Kalau begitu toss dulu dong. Pandangan kita sama. Sebelum membaca buku Baarakallaahu laka Bahagianya Merayakan Cinta ini saya pun selalu beranggapan demikian. Menghubung-hubungkan pernikahan dengan cinta. Seolah pernikahan tanpa cinta jauh dari bahagia.
Padahal kenyataannya banyak pasangan yang mengawali pernikahan bukan sebab cinta, semisal dijodohkan dan atau melalui proses ta'aruf tapi toh pernikahan mereka tetap langgeng, awet. Sebaliknya, banyak pula yang menikah karena cinta, karena telah menjalin hubungan kasih tak halal lebih dulu namun baru sekian tahun bahkan bulan menikah eh sudah memutuskan berpisah.
Baca juga Menikah Karena Allah
Nah, kalau bukan bahagia lalu tujuan pernikahan sebenarnya untuk apa? Barakah. Ya, yang seharusnya diharapkan dari sebuah pernikahan bukanlah bahagia melainkan keberkahan. Salim A Fillah dengan gaya khasnya, penuh puitis, menjelaskan konsep pernikahan yang barakah dalam buku ini. Pokoknya buku ini sarat dengan makna pernikahan dan kehidupan setelah akad berlangsung. So, saya rekomendasi banget buat para singlelillaah, baik yang sudah di-khitbah, maupun yang belum punya calon, silakanbaca buku ini sebelum memasuki gerbang pernikahan. In syaa Allaah berkah yang akan kalian temukan.
Sekian, 5 rekomendasi buku for singlelillaah. Sebenarnya masih banyak buku lain yang recomended, termasuk Cinta Dalam Ikhlas-nya Kang Abay. Sayangnya, buku tersebut tercecer sebelum sempat saya baca. Nah, kira-kira buku yang pengen kalian rekomendasi untuk saya yang baru beberapa bulan menyandang status ibu, apa? Boleh dong share di kolom komentar😊
Posting Komentar untuk "5 Buku Rekomendasi For Singlelillah"
Posting Komentar
Terima kasih telah berkunjung dan meninggalkan jejak di Kamar Kenangan @siskadwyta. Mudah-mudahan postingan saya bisa bermanfaat dan menginspirasi kamu :)
Note :
Maaf komen yang brokenlink akan saya hapus jadi pastikan komentar kamu tidak meninggalkan brokenlink ya.